Find more Lyrics at : PANCASWARA.BLOGSPOT.COM
PANCASWARA - Lirik Lagu Zain Ruhani - Mimpi Lebaran - Lirik Lagu Mimpi Lebaran oleh Zain Ruhani di kategori Lirik Lagu Zain Ruhani 2018. Lagu ini dirilis dibawah label AJ Music dan sudah bisa didengarkan di media streaming online JOOX, Spotify, iTunes, KKBOX, Deezer dan lainnya .
Berikut petikan liriknya, "Ku kecup kening ibunda, Ku dakap erat ayahanda, Mereka tersenyum bahgia, Di pagi mulia...........". Untuk Lirik lagu selengkapnya dapat dibaca dibawah ini :
Tajuk Lagu : Mimpi Lebaran
Zain Ruhani - Mimpi Lebaran - Lirik :
Berikut petikan liriknya, "Ku kecup kening ibunda, Ku dakap erat ayahanda, Mereka tersenyum bahgia, Di pagi mulia...........". Untuk Lirik lagu selengkapnya dapat dibaca dibawah ini :
Tajuk Lagu : Mimpi Lebaran
Artis / Penyanyi : Zain Ruhani
Album : Lirik Lagu Zain Ruhani Terbaru (2018)
Lirik : Zain Ruhani
Komposer : Pak Ngah
Prod / Label : AJ Music
Genre : Pop Melayu, Raya, Religi
Bahasa : Malaysia
Zain Ruhani - Mimpi Lebaran - Lirik :
"Lirik Mimpi Lebaran"
Ku kecup kening ibunda
Ku dakap erat ayahanda
Mereka tersenyum bahgia
Di pagi mulia
Saudara rakan dan taulan
Berkunjung gurau gurauan
Hidangan menyelerakan
Di hari lebaran
Tiba tiba tersedar dari lena
Debar rasa getar rindu didada
Itu rupanya mimpi semata
Diri kini di perantauan
(Takbirpun bergema)
(Menyambut hari raya)
(Berair matanya)
(Mengenangkan dirinya)
Terasa sunyi hiba
Terkenang ayah bonda
Tibanya hari raya
Tergenang airmata
(Perantauan sabarlah)
(Di pagi yang mulia)
(Kepada Yang Esa)
(Diserah jiwa raga)
Sungguhlah yang dikata
Sabarlah menanggungnya
Senyumlah raikannya
Selamat Hari Raya
*interlude...
Tiba tiba tersedar dari lena
Debar rasa getar rindu didada
Itu rupanya mimpi semata
Diri kini di perantauan
(Takbirpun bergema)
(Menyambut hari raya)
(Berair matanya)
(Mengenangkan dirinya)
Terasa sunyi hiba
Terkenang ayah bonda
Tibanya hari raya
Tergenang airmata
(Perantauan sabarlah)
(Di pagi yang mulia)
(Kepada Yang Esa)
(Diserah jiwa raga)
Sungguhlah yang dikata
Sabarlah menanggungnya
Senyumlah raikannya
Selamat Hari Raya
*interlude...
(Takbirpun bergema)
(Menyambut hari raya)
(Berair matanya)
(Mengenangkan dirinya)
Terasa sunyi hiba
Terkenang ayah bonda
Tibanya hari raya
Tergenang airmata
(Perantauan sabarlah)
(Di pagi yang mulia)
(Kepada Yang Esa)
(Diserah jiwa raga)
Sungguhlah yang dikata
Sabarlah menanggungnya
Senyumlah raikannya
Selamat Hari Raya
