I was telling her secrets, I knew she wouldn't keep
Ku ceritakan rahasianya, aku tahu dia takkan menyimpannya
Quickly got in the habit of coming over every week
Dengan cepat terbiasa berkunjung di setiap minggu
She would stare at my drawings, I would watch her eyes
Dia akan memandangi gambarku, aku akan memperhatikan matanya
Scrolling on her phone making fun of all the guys
Naik turun memandangi layar ponselnya, mengolok-olok semua pria
She would talk with my parents while I wait outside
Dia akan bicara dengan orangtuaku sementara aku menunggu diluar
She was good at not caring, I was way too blind
Dia pintar bersikap acuh, aku terlalu buta
I should've been focused, I think she said
Seharusnya aku fokus, Kurasa dia sudah mengatakannya
I can see us still sitting on my bed
Aku bisa melihat kalau kami masih duduk di ranjangku
(Ayy) Time moves fast
(Ayy) Waktu bergerak cepat
But I still ask about your day
Tapi aku masih bertanya tentang harimu
And draw you inside my book
Dan menggambarmu dalam bukuku
We had this thing whenever we talked
Kami punya hal seperti ini kapanpun kami ngobrol
If one of us blinked, the other one knocked
Jika salah satu dari kami berkedip, yang lain mengetuk
Shе would ask questions that I never thought about
Dia akan mengajukan pertanyaan yang tak pernah ku sangka-sangka
I just wish thеre was someone I could talk with now
Aku hanya berharap ada seseorang yang bisa ku ajak bicara sekarang
At 2:00 a.m. on school nights, wide awake
Jam 2 pagi di malam sekolah, terjaga
Still saying goodnight every time felt more painful
Tetap mengucapkan selamat malam setiap kali, terasa lebih menyakitkan
I'm tearing up drawings in my room
Aku merobek gambar-gambar di kamarku
'Cause half of this sh*t I made for you
('Cause half of this sh*t I made for you)
Karena separuh dari (gambar tak berguna ini) ku buat untukmu
Time moves fast
Waktu bergerak cepat
But I still ask about your day
Tapi aku masih bertanya tentang harimu
And draw you inside my book
Dan menggambarmu dalam bukuku
When you bought me that switchblade, ayy
Saat kamu membelikan ku pisau lipat itu, ayy
When I saw it was real
Saat aku melihat kalau itu nyata
And you told me to trust you
Dan kamu memintaku untuk percaya padamu
And you taught me to feel
Dan kamu mengajariku untuk merasakan(nya)