Find more Lyrics at : PANCASWARA.BLOGSPOT.COM
Lirik Lagu Hayd - Head in the Clouds (Kepala Diselimuti Awan) (Idiom : Berangan-angan) dari album "Changes - EP (2021)" lengkap dengan Makna Lirik, Arti Lagu dan Terjemahannya dalam bahasa Indonesia - Pop Lyrics Update
Tajuk Lagu : Head in the Clouds
Artis / Penyanyi : Hayd
Album : Changes - EP (2021)
Penulis Lagu : Micah Premnath / Hayden Robert Hubers
"Head in the Clouds" Lyrics with Indonesia Translation
by : Hayd
I miss the days when life was so simple
Felt like the glass was always half–full
Where did that go?
And every second with you was so special
Back when we didn't fear the unknowns
But that was long ago
Who can say where the path will go?
Philosophers guess but they just don't know
Maybe that's why
We had our head in the clouds
Thought we had it all figured out
Planning to fly away
To escape everything on the ground
But like a plane up in space
We slowly drifted away
And every plan that we made
And dream that we chased
Are just memories now
They're just memories now
I'm not sure where everything went wrong
But I know that we landed where we both belong (where we both belong)
I just wish we weren't scared to say
That there's expiration dates on the friends you make
As hard as that may sound
Who can say where the path will go?
Philosophers guess but they just don't know
Maybe that's why
We had our head in the clouds
Thought we had it all figured out
Planning to fly away
To escape everything on the ground
But like a plane up in space
We slowly drifted away
And every plan that we made
And dream that we chased
Are just memories now
They're just memories now
Who can say where the path will go? (Where the path will go?)
Philosophers guess but they just don't know (but they just-)
Lirik Lagu Hayd - Head in the Clouds dalam bahasa Indonesia :
Aku rindu hari-hari saat hidup begitu sederhana
Merasa seperti gelas yang selalu setengah penuh
Ke mana perginya?
Dan setiap detik bersamamu begitu istimewa
Kembali saat kita tak merasa takut akan hal yang tak diketahui
Tapi itu sudah lama
Siapa yang tahu menuju kemana jalan itu?
Filsuf menebaknya tapi merekapun tidak tahu
Mungkin itulah sebabnya
Kita menempatkan kepala kita diselimuti awan (idiom : berangan-angan)
Ku pikir kita sudah mengetahui semuanya
Berencana untuk terbang jauh
Untuk menghindar dari semua yang ada di tanah
Tapi ibarat pesawat di luar angkasa
Kita perlahan-lahan menjauh
Dan setiap rencana yang kita buat
Dan mimpi yang kita kejar
Tinggal kenangan sekarang
Itu tinggal kenangan sekarang
Aku tak yakin di mana salahnya semua
Tapi aku tahu bahwa kita mendarat di tempat kita berdua berada (di mana kita berdua berada)
Aku cuma berharap kita tak merasa takut untuk mengutarakannya
Bahwa ada tanggal kedaluwarsa pada teman yang kalian temani
Sekeras itu mungkin kedengarannya
Siapa yang tahu menuju kemana jalan itu?
Filsuf menebaknya tapi merekapun tidak tahu
Mungkin itulah sebabnya
Kita menempatkan kepala kita diselimuti awan (idiom : berangan-angan)
Ku pikir kita sudah mengetahui semuanya
Berencana untuk terbang jauh
Untuk menghindar dari semua yang ada di tanah
Tapi ibarat pesawat di luar angkasa
Kita perlahan-lahan menjauh
Dan setiap rencana yang kita buat
Dan mimpi yang kita kejar
Tinggal kenangan sekarang
Itu tinggal kenangan sekarang
Siapa yang tahu menuju kemana jalan itu? (menuju kemana jalan itu?)
Para filsuf menebaknya tapi merekapun tidak tahu (tetapi mereka hanya-)